Metode Penelitian Bisnis: Pendekatan Kuantitatif: Panduan Komprehensif untuk Memahami dan Menerapkan Metode Penelitian Kuantitatif dalam Dunia Bisnis

Riyanto Wujarso, lahir pada tahun 1962 di Purwodadi Grobogan, Provinsi Jawa Tengah, menunjukkan perjalanan karir yang cemerlang. Ia meraih gelar S2 dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta dan tengah menyelesaikan program doktoral Ilmu Ekonomi di Universitas Pancasila Jakarta. Sertifikat profesi dari Ikatan Konsultan Pajak Indonesia dan Badan Nasional Sertifikasi Profesi melengkapi rekam jejaknya. Saat ini, sebagai Dosen Tetap di STIE Jayakarta, Jakarta, Riyanto mengemban tugas mengampu mata kuliah Prinsip Manajemen dan berbagai mata kuliah terkait manajemen lainnya. Prestasinya tidak hanya terbatas pada dunia akademis, namun juga tercermin dalam lima buku yang berhasil ia terbitkan, tujuh monograf bersama penulis lain di amazon.com, dan sejumlah artikel yang terindeks di Scopus dan Google Scholar. Pengalaman profesionalnya tidak kalah mengesankan, termasuk peran di perusahaan multinasional seperti PT. Purna Bina Indonesia, sebuah perusahaan joint venture antara PT. Pertamina dan Bechtel Corporation yang berpusat di Amerika Serikat. Selain itu, Riyanto memiliki pengalaman berharga sebagai Staf Khusus Wakil Ketua DPR RI, dan kini memegang posisi sebagai Tenaga Ahli Komisi I DPR RI.

Bambang Sumardi, lahir pada tahun 1969 di Cirebon, Provinsi Jawa Barat, menorehkan sejarah pendidikan yang gemilang. Beliau berhasil memperoleh gelar dokter dari Universitas Negeri Sebelas Maret serta meraih gelar Magister Manajemen dengan fokus pada Manajemen Rumah Sakit dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Cirebon. Tidak hanya itu, Sumardi juga mencapai gelar Magister Administrasi Rumah Sakit dari Universitas Respati Indonesia Jakarta. Keberhasilannya dalam pendidikan tak berhenti di situ, saat ini Sumardi tengah menyelesaikan program doktoral Ilmu Ekonomi di Universitas Pancasila Jakarta.

Pengabdian Sumardi tidak hanya terlihat dalam ranah akademis, namun juga melalui peran aktifnya sebagai ASN di Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat. Ia menduduki posisi strategis sebagai Direktur RSUD Arjawinangun Kabupaten Cirebon. Keahliannya tidak hanya dibuktikan melalui pengajaran di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Cirebon dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Cirebon, tetapi juga melalui kontribusi publikasinya. Sumardi bersama dengan Riyanto telah berhasil menerbitkan Monograph yang tersedia di amazon.com dan artikel-artikel berkualitas di jurnal internasional.

Bayu Seno Pitoyo, lahir pada tahun 1991 di Bekasi, Provinsi Jawa Barat, menorehkan perjalanan akademis yang mengilhami. Keberhasilan Pitoyo mencapai gelar Magister Akuntansi dari Universitas Pancasila adalah tonggak berharga dalam pengembangan pemahaman akuntansi modern. Dedikasinya dalam bidang akademis semakin terlihat melalui ketekunan sedang dilakukannya untuk menyelesaikan program doktoral Ilmu Ekonomi di Universitas Pancasila, yang saat ini tengah ia tekuni. Pitoyo melanjutkan jejak pendidikannya dengan menjadi Dosen Tetap di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Bhayangkara Jakarta Raya. Perannya sebagai pendidik tidak hanya sebatas di dalam kelas, namun juga tercermin melalui kontribusi ilmiahnya. Pitoyo, bersama dengan Riyanto, telah berhasil menerbitkan artikel yang bernilai di Google Scholar, menandakan komitmen mereka dalam menghadirkan kontribusi berharga dalam dunia ilmiah.

Katri Gentari, lahir pada tahun 1983 di Palembang, Provinsi Sumatera Selatan, menggambarkan perjalanan intelektual yang memikat. Meraih gelar Magister (S2) dari Universitas Bina Darma Palembang menjadi pencapaian awal yang menandai ketekunan Gentari dalam mengejar keunggulan akademis. Dedikasinya pada ilmu ekonomi terus berkembang, seperti yang tercermin dalam studinya yang saat ini sedang menempuh program doktoral Ilmu Ekonomi di Universitas Pancasila. Gentari tidak hanya meraih kesuksesan di dunia akademis, tetapi juga aktif terlibat dalam pemberdayaan masyarakat. Sebagai Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat Desa di Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan, perannya sangat strategis dalam mengimplementasikan konsep-konsep pemberdayaan. Keaktifannya dalam organisasi yang menitikberatkan pada pemberdayaan masyarakat semakin memperkuat jejaknya dalam menciptakan dampak positif. Tidak hanya sebatas menjadi Tenaga Ahli, Gentari juga menjadi mentor pada berbagai pelatihan pemberdayaan masyarakat. Hal ini mencerminkan komitmennya untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman guna memajukan masyarakat melalui pendekatan pemberdayaan yang holistik.

Made Pratiwidewi, lahir pada tahun 1988 di Denpasar, Bali, mengukir prestasi gemilang dalam dunia akademis dan keuangan. Gelarnya sebagai lulusan Magister Manajemen dari Universitas Udayana, Denpasar Bali, adalah bukti keunggulan dalam bidang manajemen. Tidak berhenti di situ, Pratiwidewi terus mengasah pengetahuannya melalui jalur program doktoral Ilmu Ekonomi di Universitas Pancasila, Jakarta yang sedang diselesaikan. Sebagai Dosen Tetap di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Warmadewa, Denpasar Bali, Pratiwidewi menjembatani ilmu dengan praktek. Keaktifannya sebagai Ketua Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia di Universitas Warmadewa menjadi bukti kontribusinya dalam membentuk pemahaman mahasiswa terhadap pasar modal. Lebih dari itu, sertifikasi sebagai Wakil Perantara Pedagang Efek dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta kelulusannya dalam ujian Wakil Manajer Investasi dari TICMI (The Indonesian Capital Market Institute) menunjukkan tingkat profesionalismenya dalam dunia keuangan. Dengan pencapaian yang gemilang, Pratiwidewi tidak hanya menjadi pengajar yang berdedikasi, tetapi juga menjadi contoh bagi mahasiswa dalam mengintegrasikan teori dengan praktik dalam dunia keuangan.

Rina Dameria N, lahir pada tahun 1975 di Jakarta, memaparkan perjalanan akademisnya yang menginspirasi. Kesuksesannya mencapai gelar Magister di Universitas Persada Indonesia YAI, Jakarta, membentuk pondasi kuat bagi pengembangan pemahamannya dalam ilmu ekonomi. Semangat dan tekadnya untuk terus mengejar puncak ilmu tercermin dalam partisipasinya dalam program doktoral Ilmu Ekonomi di Universitas Pancasila Jakarta.

Sebagai Dosen Tetap di STIE Jayakarta, Jakarta, Rina tidak hanya mendemonstrasikan keahliannya dalam mengajar mata kuliah Manajemen Keuangan dan bidang terkait, tetapi juga memainkan peran penting sebagai Wakil Ketua I Bidang Akademik di STIE Jayakarta. Kiprahnya tidak hanya terbatas pada lingkup akademis, melainkan juga terlihat melalui kontribusi aktifnya dalam dunia publikasi ilmiah. Bersama Riyanto, Rina berhasil menerbitkan Monograph di amazon.com, serta artikel-artikel berbobot di jurnal internasional dan beberapa artikel di Google Scholar.

Sukarno, lahir pada tahun 1973 di Tegal, Provinsi Jawa Tengah, menandai keberhasilannya dalam mengarungi dunia pendidikan. Pencapaiannya mencapai puncak dengan kelulusan dari program Magister di Universitas Tridinanti Palembang, memberikan fondasi yang kokoh dalam pemahamannya terhadap ilmu ekonomi. Namun, semangatnya untuk pengetahuan tak berhenti di situ. Saat ini, Sukarno tengah mengukir perjalanan akademisnya melalui program doktoral Ilmu Ekonomi di Universitas Pancasila, Jakarta.

Peran Sukarno sebagai Dosen Tetap di STAN Jakarta memberikan kontribusi berharga dalam menyebarkan ilmu ekonomi kepada generasi muda. Keberadaannya di kampus menciptakan lingkungan belajar yang inspiratif, di mana pengetahuan dan pengalaman digabungkan dengan baik. Dengan pengalaman akademis dan praktisnya, Sukarno membimbing mahasiswa dalam pemahaman mendalam terkait mata pelajaran yang diajarkannya. Dengan latar belakang pendidikan yang kuat dan pengalaman mengajar di STAN Jakarta, Sukarno menjelma menjadi sosok pendidik yang tidak hanya memberikan informasi, tetapi juga membentuk pemikiran kritis dan pemahaman yang mendalam terkait ilmu ekonomi.

Riya Dwi Handaka, lahir pada tahun 1983 di Probolinggo, Provinsi Jawa Timur, dikenal akrab dengan sebutan Handaka. Keberhasilannya terlihat melalui pencapaian tinggi dalam dunia akademis dan profesional. Handaka meraih gelar Magister Manajemen dari UNJ, yang menjadi landasan kokoh untuk pengembangan pemahamannya dalam dunia manajemen. Semangatnya untuk terus mengejar pengetahuan tercermin dalam partisipasinya saat ini dalam program doktoral Ilmu Ekonomi di Universitas Pancasila, Jakarta.

Sebagai tenaga pengajar yang aktif, Handaka memberikan kontribusi berharga di beberapa kampus di Jabotabek, termasuk PKN STAN dan STIE Jayakarta. Selain itu, kehadirannya juga terasa di Pusat Pendidikan dan Pelatihan di Kementerian serta Kantor Konsultan Keuangan lainnya. Handaka tidak hanya sebatas sebagai akademisi, melainkan juga sebagai tenaga ahli profesional yang berfokus pada riset dan pengembangan ilmu di bidang Akuntansi Pemerintahan, Manajemen, Perpajakan, dan Pengelolaan Keuangan Daerah. Dengan keahlian dan pengalamannya, Handaka memberikan kontribusi berharga dalam mengembangkan dan meningkatkan pemahaman dalam bidang tersebut.

Rory Andharta, lahir pada tahun 1979 di Pekanbaru, menorehkan perjalanan karir yang cemerlang dengan gelar Magister Ekonomi dengan fokus Perencanaan dan Kebijakan Publik dari Universitas Indonesia, dan Manajemen Sistem Informasi dari Universitas Bina Nusantara, Jakarta. Saat ini penulis sedang menyelesaikan program doktoral Ilmu Ekonomi di Universitas Pancasila Jakarta. Rory juga memperoleh sejumlah sertifikat profesi prestisius. Ia memegang posisi strategis sebagai Kepala Seksi Pengujian dan Dokumentasi Sistem Pendukung Perpajakan di Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan RI, setelah sebelumnya berkontribusi dalam perusahaan ternama seperti PT. Blue Bird Group. Pengalamannya tidak hanya terbatas pada ranah korporat, melainkan juga melibatkan aspek pendidikan di Universitas Bina Nusantara dan Badan Pendidikan dan Pelatihan Pajak, Kementerian Keuangan RI. Dengan kualifikasi dan pengalaman yang luas, Rory Andharta menjadi figur yang menggabungkan keahlian akademis dan praktis dalam dunia profesional. Dedikasinya terhadap pengembangan ilmu ekonomi dan manajemen terlihat melalui partisipasinya dalam pendidikan tinggi dan kontribusinya yang signifikan di Direktorat Jenderal Pajak, menciptakan dampak positif dalam dua bidang tersebut.

Susilawati, lahir pada tahun 1973 di Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas, Provinsi Sumatera Selatan, mencapai puncak prestasi akademis dengan memperoleh gelar doktor dari Universitas Pancasila Jakarta dengan predikat Cum laude. Keberhasilannya tidak hanya terbatas pada pendidikan, melainkan juga dalam kontribusi akademis sebagai Dosen Tetap di Universitas Pancasila, Jakarta.

Susilawati telah meninggalkan jejaknya dalam dunia literatur ilmiah dengan menerbitkan tiga buah buku serta sejumlah artikel di platform bergengsi seperti Scopus dan Google Scholar. Salah satu artikelnya bahkan ditulis bersama dengan Riyanto, menunjukkan kolaborasi yang kuat dalam menghadirkan pengetahuan berkualitas. Selain karir akademisnya, Susilawati juga memiliki pengalaman profesional yang beragam, termasuk di KAP Drs. Harry & Rekan. Dengan keseimbangan antara kontribusi akademis dan pengalaman profesional, Susilawati menjadi sosok yang mewakili kesuksesan dalam pengembangan ilmu dan karir.

Widarto Rachbini, lahir pada tahun 1963 di Pamekasan, Madura, Provinsi Jawa Timur, menunjukkan perjalanan akademis yang mengesankan. Dengan gelar doktor dari IPB, Rachbini saat ini mengemban peran sebagai dosen di Program Doktor Ilmu Ekonomi Universitas Pancasila, Jakarta. Mata kuliah yang ia ampu melibatkan bidang-bidang krusial seperti Statistika, Analisis Multivariat, Metodologi Penelitian, dan Ekonomi Manajerial.

Keahlian Rachbini tak hanya terbatas pada pengajaran, tetapi juga tercermin dalam karya-karyanya. Delapan buku yang berhasil diterbitkannya menandakan kontribusinya dalam pengembangan ilmu ekonomi. Lebih dari itu, sejumlah besar artikel yang terdaftar di Scopus dan publikasi Google Scholar memberikan bukti akan dedikasinya dalam menghasilkan pengetahuan yang berkualitas. Dengan demikian, Rachbini bukan hanya seorang pendidik, tetapi juga seorang kontributor berharga dalam dunia penelitian ekonomi.

Roy Prakoso, lahir pada tahun 1964 di Jakarta, menandai perjalanan pendidikan dan karir yang mengesankan. Dengan gelar Magister dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta dan sedang menyelesaikan program doktoral Ilmu Ekonomi di Universitas Pancasila Jakarta, Roy memperlihatkan kesungguhannya dalam mengembangkan pemahaman mendalam dalam ilmu ekonomi. Roy saat ini berperan sebagai Dosen Tetap di Universitas Pancasila, Jakarta, di mana keahliannya tercermin dalam kontribusi ilmiah bersama Riyanto dengan penerbitan artikel yang bernilai di Google Scholar. Selain karir akademisnya, Roy juga memperoleh pengalaman profesional yang beragam di sektor perbankan. Saat ini, ia menduduki posisi Komisaris Independen di PT. Bank Riau Kepri Syariah, menunjukkan kontribusinya dalam mengelola dan mengawasi kebijakan perbankan. Dengan keseimbangan antara pengajaran, penelitian, dan pengalaman praktis, Roy Prakoso menjadi sosok yang menginspirasi dalam dunia akademis dan profesional.Roy Prakoso, lahir pada tahun 1964 di Jakarta, menandai perjalanan pendidikan dan karir yang mengesankan. Dengan gelar Magister dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta dan sedang menyelesaikan program doktoral Ilmu Ekonomi di Universitas Pancasila Jakarta, Roy memperlihatkan kesungguhannya dalam mengembangkan pemahaman mendalam dalam ilmu ekonomi. Roy saat ini berperan sebagai Dosen Tetap di Universitas Pancasila, Jakarta, di mana keahliannya tercermin dalam kontribusi ilmiah bersama Riyanto dengan penerbitan artikel yang bernilai di Google Scholar. Selain karir akademisnya, Roy juga memperoleh pengalaman profesional yang beragam di sektor perbankan. Saat ini, ia menduduki posisi Komisaris Independen di PT. Bank Riau Kepri Syariah, menunjukkan kontribusinya dalam mengelola dan mengawasi kebijakan perbankan. Dengan keseimbangan antara pengajaran, penelitian, dan pengalaman praktis, Roy Prakoso menjadi sosok yang menginspirasi dalam dunia akademis dan profesional.