PBL di Era Digital: Meningkatkan Prestasi Belajar melalui Tutorial Daring
Keywords:
pembelajaran daring, implementasi PBL, dampak PBL, pengembangan proses pembelajaranSynopsis
Dalam era pembelajaran daring, menciptakan suasana belajar dan pembelajaran yang bermakna bagi peserta didik menjadi tantangan yang tidak mudah. Mahasiswa, sebagai peserta didik dalam konteks pembelajaran daring, merupakan individu yang unik dengan perbedaan dalam berbagai aspek, termasuk kognitif, afektif, dan psikomotor. Pemahaman akan perbedaan ini menjadi kunci utama dalam merancang strategi belajar dan pembelajaran yang efektif. Pendidik, sebagai fasilitator pembelajaran, dituntut memiliki inisiatif, pengetahuan, dan kompetensi yang memadai. Selain itu, dukungan sumber daya konsep dan pengetahuan yang memadai juga diperlukan untuk mengimplementasikan strategi tersebut.
Buku ini hadir sebagai jawaban atas kompleksitas pembelajaran daring. Dengan menyadari keunikan setiap peserta didik, buku ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dan maksud tersebut. Salah satu tujuan utamanya adalah memastikan bahwa tujuan pembelajaran yang telah ditentukan oleh pendidik dapat tercapai sesuai rencana. Dalam konteks ini, buku ini berfungsi sebagai panduan yang menyeluruh, membekali pendidik dengan kemampuan dan pengetahuan yang beragam untuk mengimplementasikan strategi belajar dan pembelajaran yang dapat disesuaikan dengan kepentingan dan kebutuhan mahasiswa.
References
Arends, R.I. (2001). Learning to Teach. USA: The McGraw-Hill Companies, Inc.
Armstrong, Michael. (2009). Armstrong’s Handbook of Human Resource Management. Practice 11th edition. United Kingdom: Kogan Page.
Zubaedi. (2011). Pendidikan Karakter: Konsep dan Aplikasinya dalam Lembaga Pendidikan. Jakarta: Kencana.
N., Sudirman, dkk. (1991). Ilmu Pendidikan, Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.
Bovee, L. Courtland dan John V. Thill. (2003). Komunikasi Bisnis. Jakarta: PT. Indeks Kelompok Gramedia.
Ruseffendi. (2006). Pengantar kepada Membantu Guru Mengembangkan Kompetensinya dalam Pengajaran Matematika. Bandung: CV. Tarsito.
Shertzer and Stone-Shelley. (1971). Fundamental of Guidance. New York: Houghton Mifflin Company.
Berlo, David K. (1960). The Process of Communication: An Introduction to Theory and Practice. New York: Holt, Rinehart and Winston.
Gredler, M. E., Broussard, S. C. and Garrison, M. E. B. (2004). The Relationship Between Classroom Motivation and Academic Achievement in Elementary Schoolaged Children. Family and Consumer Sciences Research Journal, 33(2), 106–120.
Hergenhahn, B. R. dan Olson Matthew H. (2009). Theories of Learning. Jakarta: Prenada Media Group.
Huda, Miftahul. (2012). Cooperative Learning: Metode, Teknik, Struktur, dan Model Terapan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Johnson and Johnson. (2007). Preventing Bullying: Developing And Maintaining Positive Relationships Among Schoolmates. Australia: National Coalition Against Bullying Conference.
Grinder, Michael. (1991). Righting the Educational Conveyor Belt. New York: Metamorphous Harvard.
Artzt, A. dan Newman, C. (1990). How to Use Cooperative Learning in Mathematics Class. Reston, VA: National Council of Teachers of Mathematics.
Aunurrahman. (2011). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: CV. Alfabeta.
Baharuddin. (2009). Teori Belajar dan Pembelajaran. Jogyakarta: AR-Ruzz Media.
Baroody, A.J. (1993). Problem Solving: Reasoning, and Communicating, K-8 (Helping Children Think Mathematically). New York: Mac Millan Publishing Company
Barron, R. A. Dan Byrne, D. (2003). Social Psychology. Boston: Allyn & Bacon.
Beal, C. R. and Shaw, E. (2008). Working Memory and Math Problem Solving by Blind Middle and High School Students: Implications for Universal Access. Las Vegas: Proceedings of the 19th International Conference of the Society for Information Technology and Teacher Education.
Bell, Frederick H. (1981). Teaching and Learning Mathematics. Iowa: Wm. C. Brown Company Publishers.
Blanchard, A. (2001). Contextual Teaching and Learning.
Blumenfeld et.al. (1991). Motivating Project-Based Learning: Sustaining the Doing, Supporting the Learning. Educational Psychologist.
Boud, D. dan Felleti, G.I. (1997). The Challenge of Problem Based Learning. London: Kogan Page.
Brown, Rollo. (2005). Towards A Framework For Sociodrama. A Thesis Presented to the Board of Examiners of the Australia and New Zealand Psychodrama Association Incorporated.
Bruner, Jerome. S. (1966). Toward a Theory of Instruction. Cambridge: Harvard University.
Carbonaro, Mike. (2005). Using LEGO Robotics in a Project-Based Learning Environment.
Charles, Randall, Lester, Frank dan O'Daffer. (1987). How to Evaluate Progress in Problem Solving. Reston, VA: National Council of Teachers of Mathematics.
Dahar, R.W. (1989). Teori-teori Belajar. Jakarta: Erlangga.
Dalyono, M. (2009). Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
De Porter, Bobbi. (2000). Quantum Teaching: Mempraktikkan Quantum Learning di Ruang-Ruang Kelas. Bandung: Kaifa.
Djaali. (2009). Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT.Bumi Aksara.
Djamarah, Syaiful Bahri. (2008). Psikologi Belajar. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Eggen dan Kauchak. (1998). Pengertian dan Ciri-ciri Pembelajaran. Jakarta: http://krisna1.blog.uns.ac.id/2009/10/19/
Gafur, Abdul. (2003). Mencoba Pembelajaran Kontekstual. Jakarta: Pusat Perbukuan Depdiknas.
Gagne, R.M. (1970). The Condition of Learning. New York: Holt Renehart and Washington Cooperation.
Grant, Michael M. (2002). Getting A Grip on Project Based-Learning: Theory, Cases and Recommendations. North Carolina: Meredian A Middle School Computer Technologies Journal Vol 5.
Guay, F., Chanal, J., Ratelle, C. F., Marsh, H. W., Larose, S., dan Boivin, M. (2010). Intrinsic, Identified, and Controlled Types of Motivation for School Subjects in Young Elementary School Children. British Journal of Educational Psychology, 80(4), 711-735.
Hamalik, Oemar. (2001). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Hanafiah, Nanang dan Cucu Suhana. (2010). Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung: Refika Aditama.
Hufad, A. (2002). Aplikasi Model Pembelajaran Kooperatif dalam Field Based. Training
Approach. Pedagogia Jurnal Ilmu Pendidikan. 1(2), 106-117.
Husniah, Nur Aqlia. (2011). Penerapan Metode Sosiodrama Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik. Malang: UIN Maulana Malik Ibrahim.
Ibrahim dan Nur. (2004). Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: Penerbit UNESA.
Ibrahim, dkk. (2000). Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: University Press.
Johnson, David W. and Roger T. Johnson. (1987). Learning Together and Alone: Cooperation, Competition, and Individualistic Learning. Englewood Cliffs, N.J.: Prentice-Hall.
Joyce, B.; Weil, M. dan Calhoun, E.. (2000). Models of Teaching. Six Edition. Boston: Allyn and Bacon.
Khamdi, Waras. (2007). Pembelajaran Berbasis Proyek: Model Potensial untuk Meningkatkan Mutu Pembelajaran.
Krulik, Stephen dan Robert E. Reys. (1980). Problem Solving in School Mathematics. Virginia. NCTM.
Kurzel, Frank and Michelle Rath. (2003). Project Based-Learning and Learning Environments. University of South Australia: Informing Science Institute.
Lie Anita. (2008). Kooperatif Learning. Jakarta: PT Grasindo.
Lie, Anita. (2005). Kooperatif Learning. Jakarta: PT Grasindo.
Ludlow, Ron dan Fergus Panton. (1996). The Essence of Effective Communication. Yogyakarta: Andi.
Majid, Abdul. (2009). Perencanaan Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.
Maslow, Abraham H. (1943). A Theory of Human Motivation. Psychology Review, 50 July 1943, hal. 370-396.
Muslich, Mansur. (2009). Melaksanakan PTK Itu Mudah. Jakarta: PT Bumi. Aksara.
Mustaqim dan Abdul Wahib. (2010). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nasution S. (2003). Berbagai Pendekatan dalam Proses Belajar dan Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Nurhadi, dkk. (2004). Pembelajaran Kontekstual Penerapan dalam KBK. Malang: Penerbit Universitas Negeri Malang.
Polya, G. (1973). How to Solve It (New of Mathematical Method). New Jersey: Prence University Press.
Purnawan, Yudi. (2008). Pengenalan Pembelajaran Berbasis Proyek.
Purwanto, Ngalim. (1990). Psikologi Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Purwanto, Ngalim. (2009). Ilmu Pendidikan: Teori dan Praktis. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Sabri, Ahmad. (2005). Strategi Belajar Mengajar Micro Teaching. Jakarta: Quantum teaching.
Sagala, Syaiful. (2009). Kemampuan Profesional Guru dan Tenaga Kependidikan. Bandung: CV. Alfabeta.
Sani, Rizal. (2013). Pengembangan Model Pelatihan Vokasional untuk Meningkatkan
Kompetensi Pengelolaan Usaha Mikro dan Kecil. Bandung: Program Doktor UPI.
Sanjaya, Wina. (2010). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Santyasa, I Wayan. (2006). Pembelajaran Inovatif: Model Kolaboratif, Basis Proyek, dan Orientasi Nos.
Shaftel, F., dan Shaftel, G. (1982). Role-Playing in the Curriculum. Englewood Cliffs, New Jersey: Prentice-Hall. (This is a Revised Edition of Their 1967 Book, Role Playing for Social Values).
Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Slavin, Robert E. (2010). Cooperative Learning: What Makes Group-Work Work? In Dumont H, Istance D, and Benavides F (eds.), The Nature of Learning: Using Research to Inspire Practice. OECD Publishing.
Slavin, Robert E. (2010). Cooperative Learning: Teori, Riset, dan Praktik. Bandung: Nusa Media.
Soedjoko, Edy. (2006). Strategi Think Talk Write (TTW) dengan Tugas Membaca Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika. Semarang: UNNES, 2006.
Stahl, R.I. (1994). Cooperative Learning in Social Studies: A Handbook for Teacher. New York: Addision Wesley Publishing Company, Inc.
Stites, Regie.(2009). Evaluation of Project Based Learning. Illnois: Mathematics and
Science Academy.
Sudjana, Nana. (2008). Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algesindo.
Sudjana, Nana. (2010). Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algesindo
Sudjimat, Dwi Agus. (1996). Pembelajaran Pemecahan Masalah: Tinjauan Singkat
Berdasar Teori Kognitif. Jurnal Pendidikan Humaniora dan Sains. Malang: IKIP Malang.
Sugiyo. (2005). Komunikasi Antarpribadi. Semarang: UNNES Press
Suhartini, Dewi. (2001). Minat Siswa terhadap Topik--topik Mata Pelajaran Sejarah dan Beberapa Faktor yang Melatarbelakanginya. Bandung: Disertasi PPs UPI.
Sukmadinata, Nana Syaodih. (2005). Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Bandung: PT Rosda Karya.
Suranto. (2005). Komunikasi Perkantoran. Yogyakarta: Media Wacana.
Surya, Mohammad. (2004). Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran. Bandung: Pustaka Bani Quraisy.
Suryanti dkk. (2008). Model-model Pembelajaran Inovatif. Surabaya: UNESA University Press.
Suryosubroto. (2009). Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Suwangsih dan Tiurlina. (2006). Model Pembelajaran Matematika. Bandung: UPI Press.
Syaefudin. (2009). Pembelajaran Kontekstual. Bandung: CV. Alfabeta.
Syah, Muhibbin. (2008). Psikologi Belajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Syah, Muhibbin. (2010). Psikologi Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Thomas, John W. (2000). A Review of Research on Project-Based Learning. California: The Autodesk Foundation.
Trowbridge, L.W. dan R.W. Bybee. (1990). Becoming a Secondary School Science Teacher. Melbourne: Merrill Publishing Company.
Uno, Hamzah B. Uno. (2010). Profesi Kependidikan: Problema, Solusi, dan Reformasi Pendidikan di Indonesia. Jakarta: Bumi Aksara.
Usman, Husaini. (2008). Manajemen: Teori, Praktek, dan Riset Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Vroom, Victor H. (2002). Work and Motivation. New York: John Wiley & Son, Inc.
Wena, Made. (2011). Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer: Suatu Tinjauan Konseptual Operasional. Jakarta: Bumi Aksara.
Winataputra, Udin S. (2005). Model-model Pembelajaran Inovatif. Jakarta: Direktorat Jenderal Dikti Depdiknas.
Yamin, Martinis. (2007). Kiat Membelajarkan Siswa. Jakarta: Gaung Persada Press.
Isjoni. (2007). Cooperative Learning Efektivitas Pembelajaran Kelompok. Bandung: CV.
Alfabeta.
David, J.R. (1976). Teaching Strategies for College Class Room. P3G.
Railsback, Jennifer. (2002). Project Based-Instruction: Creating Excitement for Learning. Oregon: Northwest Regional Educational Laboratory.
Sudjana, D (2001). Metode dan Teknik Pembelajaran Partisipatif. Bandung: Falah Production
Roestiyah NK. (2001). Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: Rineka Cipta.
Sukmana, Prasetya Budi. (2009). Model Pembelajaran Guided Discovery.
Undang-undang dan Peraturan Lainnya
Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 81A Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 35 Tahun 2010 tentang Petunjuk teknis Pelaksanaan Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.